Rachmad Resmiyanto
Dalam banyak permasalahan, kesempatan atau peluang memainkan peran yang penting. Analisis keputusan merupakan istilah untuk teknik dalam menganalisis permasalahan yang mengandung risiko, ketidakpastian atau peluang. Pohon keputusan merupakan teknik khusus dalam analisis keputusan.
Dengan menggunakan diagram pohon keputusan, maka logika dan proses pengambilan keputusan dapat ditelusuri. Artinya, gambaran yang diberikan dalam diagram keputusan tersebut mudah dipahami, dapat dikaji ulang, proses dan logika pembuatan keputusan dapat diikuti dengan seksama.
Komponen utama dalam diagram pohon keputusan meliputi simpul-simpul dan cabang-cabang. Adapun simpul dibedakan menjadi 3 yaitu simpul keputusan (kotak), simpul peluang atau kesempatan (lingkaran) dan simpul terminal (bulat).
Simpul keputusan mencerminkan alternatif-altenatif atau pilihan-pilihan keputusan yang bisa diambil oleh perusahaan. Simpul peluang melambangkan keadaan-keadaan yang mungkin terjadi dari alternatif keputusan tersebut. Sedangkan simpul terminal merupakan akhir dari lintasan proses keputusan.
Sunday, January 30, 2011
Monday, January 24, 2011
Merapikan Argumen
Oleh Rachmad Resmiyanto
(Materi Pengantar Logika untuk BATRA HMI MPO Cab . SLeman)
Sebuah kalimat dibangun oleh kata-kata. Bila bangunan kata itu tak rapi, tak punya makna, ia bukan kalimat. Kata-kata yang disusun itu kelak dapat membentuk pernyataan, pertanyaan, perintah atau permintaan. Dari keempat itu, hanya pernyataan (proposisi) saja yang punya nilai benar atau salah. Nilai ini hanya boleh dimiliki satu saja pada satu kesempatan. Artinya, benar dan salah tidak bisa secara serempak menjadi nilai sebuah pernyataan.
Dalam khasanah ilmu, “pernyataan” ini lebih dikenal sebagai “teori”. Karenanya, perdebatan dalam lapangan ilmu hakikatnya merupakan perdebatan apakah pernyataan itu memiliki nilai benar atau salah. Ramai perdebatan ini bermula sejak era ribuan tahun lampau hingga kini. Ada nama-nama Plato, Aristoteles, Al Kindi, Bacon, Pierce, Russel, Whitehead dll.
Pernyataan “Semua manusia akan mati” dan “Jumlah sudut-sudut segitiga adalah 180 derajat” dapat memiliki nilai benar atau salah. Tentu saja, sebelum menyematkan nilai “benar” atau “salah”, perlu diupayakan penelitian terhadap pernyataan itu.
Labels:
CaBe - Catatan Bebas,
Pendidikan
Perhatikan Anak-anak Kita
Hasil Seminar tanggal 30 Oktober 2010 di kemang village, Jakarta
By Elly Risman, ...M.Psi (Yayasan Buah Hati)
Di share dari teman yang ikut di Jakarta. Panjang tapi sangat menarik buat orang tua agar aware
Seminar dibuka dengan layar presentasi yang menayangkan contoh sms anak sekarang, dengan huruf biasa tapi dibuat secara ALAY, tapi dibuat sedemikian rupa, sehingga kami, seluruh orang tua yang ada di ruangan seminar, tidak ada yang bisa membaca sms apakah itu?Apa maksud sms tsb?
Alaaahh...sms alay kan bisa dibaca. meski bikin mata dan otak kerja keras dulu buat tau maksudnya?
NO! Totally, ga ada satupun yang bisa baca sms tsb.
Dan, Taaaraa.....ternyata selain dengan huruf alay, sms tsb, dibacanya harus dengan posisi HP terbalik (bagian atas HP menjadi bagian bawah)! Can u imagine thattt????
By Elly Risman, ...M.Psi (Yayasan Buah Hati)
Di share dari teman yang ikut di Jakarta. Panjang tapi sangat menarik buat orang tua agar aware
Seminar dibuka dengan layar presentasi yang menayangkan contoh sms anak sekarang, dengan huruf biasa tapi dibuat secara ALAY, tapi dibuat sedemikian rupa, sehingga kami, seluruh orang tua yang ada di ruangan seminar, tidak ada yang bisa membaca sms apakah itu?Apa maksud sms tsb?
Alaaahh...sms alay kan bisa dibaca. meski bikin mata dan otak kerja keras dulu buat tau maksudnya?
NO! Totally, ga ada satupun yang bisa baca sms tsb.
Dan, Taaaraa.....ternyata selain dengan huruf alay, sms tsb, dibacanya harus dengan posisi HP terbalik (bagian atas HP menjadi bagian bawah)! Can u imagine thattt????
Labels:
Kliping,
Pendidikan
Thursday, January 20, 2011
Adakah kesimpulan metafisis di fisika?
Bagaimana mungkin kita menarik kesimpulan metafisis jika fisika dikembangkan justru dengan cara-cara yang menjauhi metafisis. Persamaan Schrodinger saja, persamaan yang menjelaskan dunia mikroskopik (yang jadi cikal bakal teknologi digital), diselesaikan oleh E. Schrodinger saat ia melwatkan malam bersama pela*ur di lereng Peg. Alpen.
Yogya 15 Februari 2010
Yogya 15 Februari 2010
Labels:
CaBe - Catatan Bebas
Wednesday, January 19, 2011
SC HMI 2011
SC HMI cabang Sleman akan dilaksanakan 21-24 Januari 2011 di Balai Besar Pendidikan dan Pelatihan Kesejahteraan Sosial (dekat UPY) dengan tema Membangun Integritas Pengader.
Jadwal Screening:
Screening Khittah Perjuangan, Ke-HMI-an, baca Al Quran, dan makalah dilaksanakan pada hari Ahad-Rabu 16-19 Januari 2011 tiap hari pukul 09.00 - selesai (kecuali pada hari Rabu tanggal 19 hanya sampai pukul 18.00).
Microteaching dilaksanakan pada hari Rabu pukul 19.30 -selesai.
Penguji:
Khittah Perjuangan: Kautsar, Puji, Ika, Lizam, Yudi
Baca Al Quran: Kris, Yuli, Ina, Rachmad
Ke-HMI-an: Randi, Fathul, Kartika, Rama, Nuri
Makalah: Syarif, Fadli, Sita, Resty, Ardian
Microteaching: semua
Jadwal Screening:
Screening Khittah Perjuangan, Ke-HMI-an, baca Al Quran, dan makalah dilaksanakan pada hari Ahad-Rabu 16-19 Januari 2011 tiap hari pukul 09.00 - selesai (kecuali pada hari Rabu tanggal 19 hanya sampai pukul 18.00).
Microteaching dilaksanakan pada hari Rabu pukul 19.30 -selesai.
Penguji:
Khittah Perjuangan: Kautsar, Puji, Ika, Lizam, Yudi
Baca Al Quran: Kris, Yuli, Ina, Rachmad
Ke-HMI-an: Randi, Fathul, Kartika, Rama, Nuri
Makalah: Syarif, Fadli, Sita, Resty, Ardian
Microteaching: semua
Labels:
CaBe - Catatan Bebas
Tuesday, January 18, 2011
Download Silabus dan RPP Fisika untuk SMA dan MA
Download Silabus dan RPP (Rencana Pelaksanaan Pembelajaran) Mata Pelajaran Fisika untuk SMA dan MA, kelas x, kelas xi dan kelas xii
(silakan klik masing-masing gambar di bawah)
(silakan klik masing-masing gambar di bawah)
Labels:
Download,
Fisika,
Pendidikan
Monday, January 17, 2011
Cara Berbahagia dengan Akreditasi
Oleh Rachmad Resmiyanto
Ada beragam tanggapan dan reaksi yang berhamburan seusai nilai akreditasi prodi yang turun satu tingkat. Ada yang histeria. Ada yang kecewa. Ada yang mau demonstrasi. Ada yang ingin pindah ke perguruan tinggi tetangga. Ada juga seraut penyesalan yang muncul dan menyalahkan diri sendiri kenapa dulu memilih perguruan tinggi ini. Ada pula yang takut kelak tidak bisa menjadi pegawai negeri. Ada lagi dan ada lagi.
Reaksi-reaksi yang datang silih berganti seolah dan seakan-akan menegaskan bahwa nilai akreditasi merupakan pertanda datangnya petaka di masa depan. Nasib setelah ini terasa begitu malang. Jalan ke depan terasa begitu gelap. Di depan sana seolah hanya terlihat kegelapan demi kegelapan dan tak ada seberkas cahaya yang dapat dijadikan obor penerang jalan ke depan. Nilai akreditasi seolah membawa sinyal dari jaman yang akan kita songsong. Ia seakan-akan merupakan duta dari masa depan yang penuh dengan kalabendu.
Labels:
CaBe - Catatan Bebas,
Pendidikan
Friday, January 14, 2011
Model Harga Opsi dan Fisika
Model penentuan harga opsi dapat dibangun dengan menggunakan pendekatan fisika. Langkah awal adalah dengan mengandaikan bahwa perilaku harga saham acuan mengikuti gerak Brown geometrik. Gempuran informasi dalam hipotesis pasar efisien dapat diandaikan seperti gempuran partikel-partikel fluida terhadap zarah Brown yang tergantung di dalamnya. Selanjutnya, dengan mengoperasikan proses It\^o dan membentuk beberapa andaian, maka dapat diturunkan persamaan turunan utama
$ \frac{\partial O}{\partial t} + \frac{1}{2}\frac{\partial^2O}{\partial S^2}\sigma^2S^2 + r S \frac{dO}{dS} - r O = 0 $
dengan $O$ menyatakan lambang opsi, bisa opsi beli $C$ atau opsi jual $P$, $S$ harga saham, dan $r$ tingkat suku bunga. Persamaan ini dikenal sebagai persamaan turunan Black-Scholes. Persamaan ini kemudian diselesaikan dengan menggunakan metode standard penyelesaian persamaan difusi.
$ \frac{\partial O}{\partial t} + \frac{1}{2}\frac{\partial^2O}{\partial S^2}\sigma^2S^2 + r S \frac{dO}{dS} - r O = 0 $
dengan $O$ menyatakan lambang opsi, bisa opsi beli $C$ atau opsi jual $P$, $S$ harga saham, dan $r$ tingkat suku bunga. Persamaan ini dikenal sebagai persamaan turunan Black-Scholes. Persamaan ini kemudian diselesaikan dengan menggunakan metode standard penyelesaian persamaan difusi.
Labels:
Ekonofisika
Selayang Pandang Pasar Modal
Pasar merupakan tempat dimana penjual dan pembeli dapat bertemu untuk saling bertukar produk masing-masing atau melakukan transaksi. Sebuah pasar tidak selalu harus mempunyai tempat dalam arti fisik, misalnya pasar keuangan (financial market), yakni tempat terjadinya penawaran dan permintaan dana serta investasi melalui transaksi bisnis secara langsung.
Labels:
Ekonofisika
Wednesday, January 12, 2011
Sang Pencerah dan Sejarah
Rachmad Resmiyanto
Saya baca wawancara Taufik Ismail dalam tabloid Suara Islam versi cetaknya semasa bulan masih Ramadhan, sore hari di Ruang Rapat JPMIPA. Saya tak tahu itu tabloid milik siapa, tergelatak di meja begitu saja. Saya bolak-balik dan saya dapat wawancara yang menarik. Karena wawancara itu, hingga saat ini saya tak ada greget untuk nonton Sang Pencerah. Beberapa teman usai menonton film itu mengisahkan pada saya narasi tentang Kiai Dahlan dan gerakan Muhammadiyah. Narasi itu sudah umum kita dengar sejak belia.
Saya baca wawancara Taufik Ismail dalam tabloid Suara Islam versi cetaknya semasa bulan masih Ramadhan, sore hari di Ruang Rapat JPMIPA. Saya tak tahu itu tabloid milik siapa, tergelatak di meja begitu saja. Saya bolak-balik dan saya dapat wawancara yang menarik. Karena wawancara itu, hingga saat ini saya tak ada greget untuk nonton Sang Pencerah. Beberapa teman usai menonton film itu mengisahkan pada saya narasi tentang Kiai Dahlan dan gerakan Muhammadiyah. Narasi itu sudah umum kita dengar sejak belia.
Labels:
CaBe - Catatan Bebas,
Pendidikan
Sunday, January 02, 2011
Reservoir Tenaga dan Fractional Reserve Banking
Oleh Rachmad Resmiyanto
Transaksi kegiatan-kegiatan ekonomi merupakan pertukaran kekayaan antar agen ekonomi. Pada dasarnya, ia tak memerlukan perantara. Barangkali, bank dapat dianggap sebagai suatu reservoir tenaga.
Fractional Reserve Banking telah membawa perekonomian pada titik di mana uang dapat dilipatkan secara membabi buta. Ekonomi jadi macam sulapan saja, pat gulipat uang berlipat-lipat. Jumlah angka uang yang beredar tidak sama dengan sunyata sejatinya. Maka, bank, sebagai resevoir tenaga, akan melipatkan pasokan uang sehingga seolah-olah ada banyak tenaga bagi partikel2. Padahal tenaga itu fikif. Runtuhlah sistem itu.
Pat gulipat uang ala Fractional Reserve Banking adalah perilaku yang tak beda dengan kerasukan setan. Seolah berdiri tegak, tapi sejatinya ia selalu sempoyongan. Ya Nabi, benarlah firman yang engkau bawa ke kami, QS. Al-Baqarah: 275-276.
Kayen, 01.01.2011
Transaksi kegiatan-kegiatan ekonomi merupakan pertukaran kekayaan antar agen ekonomi. Pada dasarnya, ia tak memerlukan perantara. Barangkali, bank dapat dianggap sebagai suatu reservoir tenaga.
Fractional Reserve Banking telah membawa perekonomian pada titik di mana uang dapat dilipatkan secara membabi buta. Ekonomi jadi macam sulapan saja, pat gulipat uang berlipat-lipat. Jumlah angka uang yang beredar tidak sama dengan sunyata sejatinya. Maka, bank, sebagai resevoir tenaga, akan melipatkan pasokan uang sehingga seolah-olah ada banyak tenaga bagi partikel2. Padahal tenaga itu fikif. Runtuhlah sistem itu.
Pat gulipat uang ala Fractional Reserve Banking adalah perilaku yang tak beda dengan kerasukan setan. Seolah berdiri tegak, tapi sejatinya ia selalu sempoyongan. Ya Nabi, benarlah firman yang engkau bawa ke kami, QS. Al-Baqarah: 275-276.
Kayen, 01.01.2011
Labels:
Ekonofisika
Step, Satu Kawan Lama
Oleh Rachmad Resmiyanto
STEPHANUS Natalia Kristanto punya nama panggilan STep. Di kelas aku melihatnya sebagai anak yang urakan, sebatas tingkah nakal anak-anak seusia SMA. Ia sering teriak-teriak. Kalau ngomong suaranya kenceng dan parau seperti knalpot. Barangka...li, ini akibat peralihan psikologi anak-anak. Banyak yang bilang, usia 15-an merupakan usia anak mencoba, mencari dan menggali identitasnya. Bang Rhoma bilang, ini namanya darah muda, darahnya para remaja, yang selalu merasa gagah, tak pernah mau mengalah.
Step punya tulang perawakan yang besar. Tengkorak kepalanya besar. Rambutnya hitam lurus. Ia menyisir tidak tepat membelah rambut di tengahnya. Tapi juga tidak tepat di pinggir mirip gaya sisiran anak sekolah yang ada di sampul payung (warana coklat) buku tulis.
Labels:
CaBe - Catatan Bebas
Subscribe to:
Posts (Atom)