International Conference of Islamic Economic System 2008

Rachmad Resmiyanto

Pada akhir tahun 2008, saya senang bisa memiliki kesempatan untuk mengikuti konferensi internasional tentang sistem ekonomi Islam. Konferensi itu mengambil nama International Conference of Islamic Economic System 2008. Tema yang diangkat yakni Global Financial Crisis : The Fall of Capitalism - The Rise of Islamic Civilization. Konferensi ini diselenggarakan oleh Sekolah Tinggi Ekonomi Islam Hamfara Yogyakarta (STEI Hamfara), bertempat di Gedung Jogja Expo Center (JEC) Yogyakarta. Konferensi berlangsung selama 2 hari, 27 dan 28 Desember 2008.



Selepas menyelesaikan sarjana fisika-cum-ekonofisika di FMIPA UGM, saya sempat mendaftar sebagai mahasiswa S1 di STEI Hamfara. Saya ikut program beasiswa yang menggratiskan semua biaya pendidikannya, kecuali biaya hidup. Seleksi tertulis bisa terlewati dengan baik. Kemudian, wawancara dilakukan oleh Pak Condro. Kami terlibat diskusi asyik. Dengan penuh semangat saya bercerita tentang fisika dan ekonomi, juga fisika dan keuangan. Gayung bersambut, ia melihat saya memiliki semangat untuk ke sana. Pak Condro memberi nilai motivasi untuk saya dengan nilai yang nyaris sempurna, angka 9. Ini nilai motivasi tertinggi. Di pengumuman, nama saya akhirnya tertera sebagai mahasiswa STEI Hamfara. Namun, saya urung masuk ke sana. Kata dosen skripsi saya, Dr. rer. nat. M. Farchani Rosyid, saya sebaiknya langsung masuk S2 saja. Belajar ekonomi bisa sambil jalan. Bukankah ekonomi, laiknya ilmu sosial lainnya, ibarat tanah lapang? Siapapun bisa memasukinya dari arah yang ia suka.

Konferensi ini terbagi dalam 4 sesi: Reestablish Islamic Civilization, Cause and Effect of Global Finance Crisis, State Responsibility in Islamic Economic System, and Challenge of Islamic Economic System.

Berikut ini adalah semua pembicara yang meramaikan kegiatan ilmiah tersebut.

1. Prof. Dr Hassan Ko nakata (Guru Besar Teologi Islam, Universitas Doshisa Jepang),
2. Saima Arai (IIUM Malaysia),
   
3. Naoto Nomura Muhammad Asshidique (Islamic Finance Expert, Singapore), Sedangkan Pembicara dari dalam negeri antara lain,
   
4. Ir Ismail Yusanto, MM (Ketua STEI Hamfara),
   
5. Adnin Armas, MA (INSIST Gontor) ,
   
6. Dr. Henri Saparini (ECONIT),
   
7. Dr. Masyhudi Muqorrobin (IESPUMY),
   
8. Prof Dr. Bambang Setiaji (Rektor UMS),
   
9. Drs. Dumairy, MA (Lebi UGM),
   
10. Ir. H. Adiwarman A Karim, SE, MBA, MAEP (Karim Business Consulting),
    
11. Drs. Revrisond Baswir, MBA (PUSTEK UGM),
    
12. Ir Dwi Condro Triono, M Ag (STEI HAMFARA, Kandidat Doktor Universitas Kebangsaan Malaysia)

Sesi pertama: Reestablish Islamic Civilization

Sesi pertama: Cause and Effect of Global Finance Crisis

Sesi ketiga: State Responsibility in Islamic Economic System

Sesi keempat: Challenge of Islamic Economic System

Hari itu saya senang bukan main. Saya banyak mendapat pengetahuan baru tentang sistem ekonomi dari seluruh pembicara. Pak Masyhudi Muqorobin sempat menyinggung tentang pengaruh fisika di ekonomi. Sayang, waktu keburu habis. Saya jadi penasaran. Suatu saat nanti saya ingin mengajaknya berdiskusi tentang itu. Ini sangat penting untuk kajian ekonofisika saya. Sementara Pak Adiwarman dan Pak Dumairy bukan hanya mengajari saya tentang ilmu ekonomi dan keuangan, tapi juga cara berkelakar yang menyenangkan.

Foto-foto oleh http://azinuddin.wordpress.com.